Pengelolaan keuangan usaha dagang yang tergolong masih kecil juga penting agar usaha dapat berjalan dengan lancar. Untuk itu perlunya mengetahui cara mengelola keuangan usaha dagang kecil.

Saat ini sudah banyak ditemui berbagai jenis usaha yang ada disekitar kita, baik usaha dagang maupun usaha jasa. Keduanya sama-sama sangat dibutuhkan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Salah satu usaha yang sangat banyak ditemui baik di pelosok desa maupun di kota adalah usaha dagang. Usaha dagang kecil-kecilan yang sering kita jumpai antara lain warung makan, toko kelontong, jual sayur, jual buah, jual ikan dan masih banyak lainnya.

Dalam setiap usaha dagang tentu harus ada yang bisa mengelola keuangan usaha, mengapa demikian? Karena kelangsungan usaha dagang tergantung dengan baiknya pengelolaan keuangannya.

Semakin baik dalam mengelola keuangan maka usaha dagang kalian akan bertahan lama dan dapat mendapat keuntungan yang maksimal.

Tidak menutup kemungkinan jika salah dalam mengelola keuangan usaha dagang maka bisa saja usaha dagang yang sudah kalian rintis bisa menjadi bangkrut.

Untuk itu kalian perlu mengetahui bagaimana cara mengatur dan mengelola keuangan hasil jualan usaha dagang kecil agar usaha dapat berjalan dengan baik.

Pentingnya Pengelolaan Keuangan Usaha Dagang Kecil

Bagi yang sudah mengetahui pentingnya mengelola keuangan usaha dagang, tidak akan pernah untuk tidak melakukan pengelolaan keuangan.

Cara mengatur keuangan usaha dagang kecil sangat perlu diterapkan, karena mengelola keuangan memiliki dampak positif yang sangat banyak. Tidak hanya bisa mengetahui untung dan rugi, tetapi kalian juga bisa mengetahui berapa modal yang harus dikeluarkan untuk mengembangkan usaha dagang.

Dengan pengelolaan keuangan juga kalian akan lebih disiplin dalam membelanjakan uang dari hasil usaha dagang. Tidak semua pemilik usaha dagang telaten dengan mengelola keuangannya, karena memang kebanyak pemilik usaha yang faktor usianya sudah tua dan tidak ada pengalaman dalam hal ini.

Rata-rata jika usaha dagang di desa uang hasil dagang dicampur adukkan dengan uang kebutuhan pribadi, jadi mereka tidak tahu berapa keuntungan yang didapatkan atau bahkan kerugian.

Maka dari itu jika kalian sebagai anaknya yang tahu akan pentingnya mengelola keuangan usaha dagang, kalian bisa menerapkan cara mengelola keuangan usaha dagang kecil ini untuk orang tua kalian.

Tips dan Cara Mengelola Keuangan Usaha Dagang Kecil

Dalam mengelola keuangan usaha dagang kecil diperlukan beberapa tips atau cara agar berhasil. Kalian harus membuat manajemen keuangan agar usaha dagang kalian berumur panjang dan untuk banyak.

Jika sampai salah sedikit saja dalam memanajemen keuangan usaha dagang kecil kalian, lama-lama bisa mengalami kemunduran dan berakhir bangkrut.

Semakin baik dalam mengelola keuangan usaha dagang kecil kalian, maka bisa membawa usaha dagang kalian menjadi maju dan bisa memperoleh laba untuk mengembangkan usaha dagang menjadi tambah besar.

Berikut ini beberapa tips dan cara mengelola keuangan usaha dagang kecil yang mungkin dapat kalian terapkan:

  1. Pisahkan Antara Keuangan Usaha dan Pribadi

Memisahkan keuangan merupakan salah satu cara mengelola keuangan usaha dagang kecil yang terbukti efektif.

Dalam dunia usaha, keuangan khusus usaha tidak boleh dicampurkan dengan keuangan pribadi. Karena bisa mengganggu stabilitas keuangan usaha.

Pemisahan keuangan antar usaha dan pribadi bertujuan agar kalian bisa dengan mudah melihat kinerja usaha yang dijalankan apakah untung atau rugi.

Bahkan pihak perbankan juga memiliki produk rekening khusus pribadi maupun usaha. Dari sini bisa disimpulkan bahwa harus ada pemisahan keuangan baik keuangan usaha dan pribadi.

  1. Buatlah Daftar Perencanaan Keuangan Usaha

cara manajemen usaha dagang kecil perlu diperhatikan pada bagian perencanaan keuangan. Hal ini dilakukan agar usaha dapat berjalan secara maksimal dan sesuai target yang ingin didapatkan.

Perencanaan keuangan yang baik juga menandakan bahwa kalian tidak sembrono dalam menjalankan usaha, kalian cenderung berhati-hati agar tidak mengambil keputusan yang tidak tepat.

Daftar perencanaan keuangan ini bisa mengalami perubahan karena terkadang keadaan ekonomi yang tidak stabil menjadi pengaruh harga-harga barang yang kalian jual.

Mengenai perubahan nominal keuangan, yang penting kalian bisa menyesuaikan diri dan perencanaan keuangan yang sudah kalian buat bisa digunakan sebagai antisipasi.

Lakukan perhitungan dengan teliti dan detail dalam perencanaan keuangan usaha dagang kecil serta perhitungan yang matang.

  1. Buatlah Perencanaan Pendapatan melalui Strategi

Stratergi perencanaan pendapatan juga menjadi salah satu cara mengatur keuangan usaha dagang kecil. Meskipun masih tergolong usaha kecil, hal ini tidak boleh disepelekan.

Perencanaan pendapatan dibuat agar target balik modal segera tercapai. Lakukan perencanaan bagaimana bisa mendapatkan pendapatan keuntungan dari penjualan, strategi yang harus digunakan, produk yang harus dijual serta berapa jumlah target yang harus dipenuhi.

Strategi penjualan yang bagus serta unik bisa menarik pelanggan agar tetap setia menjadi konsumen di usaha dagang kalian. Karena konsumen saat ini lebih menyukai sesuatu yang terbaru, trend dan beda dari yang lain.

Cara mengatur uang hasil jualan dilakukan agar taget dapat tercapai dan usaha dapat mendapatkan keuantungan secara maksimal.

  1. Buatlah Catatan Keuangan Pemasukan dan Pengeluaran

Membuat catatan keuangan baik pemasukan dan pengeluaran adalah hal yang harus dilakukan oleh setiap pelaku usaha. Setiap kali ada transaksi jual beli kalian harus mencatat semua nama barang dan nominal harga keseluruhannya.

Dengan mencatat setiap pemasukan dan pengeluaran nantinya setelah direkapkan di akhir bulan, bisa dilihat apakah keuntungan atau kerugian yang diperoleh.

Untuk pengeluaran adalah pengeluaran seperti untuk membeli barang atau produk yang akan dijual setiap harinya.

Kalian bisa membuat catatan baik secara manual, atau menggunakan aplikasi pembukuan gratis.

Cara memanage keuangan usaha kecil ini terbukti efektif untuk mencegah terjadinya kehilangan uang. Karena kita dapat melihat secara jelas kemana saja arah keuangan usaha.

  1. Jangan Biasakan untuk Memberikan Piutang kepada Konsumen

Memberikan piutang kepada konsumen boleh-boleh saja, tetapi jangan terlalu sering memberi karena bisa mengganggu pendapatan usaha kalian.

Terlebih kalian harus pilih-pilih mana konsumen yang layak untuk kalian berikan piutang. Meskipun bisa menambah nilai penjualan, tetapi dalam hal pendapatan kalian sudah minus dan jika jumlahnya berlebih bisa menjadikan beban bagi kalian.

Maka dari itu buatlah kebijakan mengenai piutang, tentukan tanggal jatuh tempo pembayaran agar konsumen memiliki tanggung jawab dan harus bayar di tempat tanpa harus ditagih karena akan sangat merepotkan.

Jika konsumen tidak bertanggung jawab, kalian tetap harus melakukan penagihan sampai dengan jumlah yang harus dibayar kalian terima, dan setelah itu jika konsumen tersebut kembali, jangan lagi berikan piutang dan masukkan ke daftar blacklist.

Jika terpaksa memberikan piutang kepada konsumen, maka cara mengelola keuangan usaha dagang kecil yang dapat dilakukan adalah dengan mencatat secara detail berapa nominal serta nama konsumen beserta jatuh tempo pembayaran.

  1. Hindari Hutang yang Tidak Perlu

Hutang itu boleh saja tetapi kalian harus membuat perencanaan apakah kemampuan bayar kalian sesuai dengan jumlah dana yang kalian pinjam. Karena terkadang pendapatan yang diterima tidak hanya untuk bayar hutang tetapi juga diperlukan untuk balik modal agar usaha tetap berjalan normal.

Selain harus bayar pokok pinjaman, kalian harus juga membayar beban bunga. Dan jangka waktu setiap pinjaman memiliki batas waktu jadi jika kalian berhutang karena untuk hal yang tidak perlu lebih baik hindari saja.

Akan tetapi jika keadaan memaksa untuk berhutang agar usaha dapat berkembang, maka cara mengelola keuangan usaha perorangan yang dapat kalian lakukan adalah membuat perencanaan secara matang agar hutang dapat segera terlunasi.

  1. Lakukan Pengawasan dan Pengecekan Keuangan Usaha

Melakukan pengawasan, pengecekan dan mengontrol aktivitas keuangan usaha dagang juga merupakan salah satu cara mengelola keuangan usaha dagang kecil. Hal ini berarti bahwa kalian mengelola usaha secara baik.

Masalah usaha banyak terjadi di sistem keuangannya, jika segera diketahui permasalahan yang sedang terjadi maka bisa segera dicarikan solusi untuk mengatasi.

Baik usaha dagang kecil maupun besar tetap sangat diperlukan pengawasan karena kemajuan usaha tetap banyak dipengaruhi dengan kesehatan keuangannya.

  1. Gunakan Laba untuk Mengembangkan Usaha

cara mengatur uang hasil jualan juga sangat perlu diterapkan. Hal tersebut dikarenakan laba yang kita dapat harus dimanfaatkan dengan baik.

Menikmati hasil keuntungan dari usaha adalah hak kalian. Karena sudah bekerja keras untuk mendapatkan keuntungan. Tetapi kalian tetap harus bijaksana dalam menggunakannya jangan sembrono mengahabiskannya begitu saja.

Kalian lebih baik menabungnya kemudian bisa kalian gunakan untuk pengembangan usaha kalian agar lebih besar dengan menambah barang yang akan dijual dan membeli bangunan baru untuk membuka cabang usaha baru sekaligus investasi.

Selain itu, kalian juga bisa menggunakannya untuk investasi dengan beli emas, tanah, atau bangunan yang nilainya semakin tahun memberikan banyak keuntungan. Selain usaha bertambah besar kalian juga bisa menikmati keuntungan di bidang lainnya.

Jadi, cara mengelola keuangan usaha dagang kecil ini dapat kalian lakukan apabila usaha sudah berjalan dan sudah mempunyai laba atau keuntungan. Kalian dapat membuat perencanaan tentang uang hasil keuntungan ini akan digunakan untuk apa saja.

Itulah tips dan cara mengelola keuangan usaha dagang kecil, semoga bermanfaat dan bisa membantu mengembangkan usaha dagang kecil kalian.

Terima kasih sudah berkunjung dan jangan lupa share kepada teman-teman kalian jika bermanfaat. Jika ada yang kurang kalian pahami tentang tips dan cara mengatur uang hasil jualan, silahkan tinggalkan komentar atau pertanyaan di kolom yang telah kami sediakan.